Widget HTML #1

Seputar Pengertian Perdagangan Luar Negeri

Seputar Pengertian Perdagangan Luar Negeri atau International. Menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2014 Tentang Perdagangan. Perdagangan Luar Negeri adalah Perdagangan yang mencakup kegiatan Ekspor dan/atau Impor atas Barang dan/atau Perdagangan Jasa yang melampaui batas wilayah negara. Pemerintah mengatur kegiatan Perdagangan Luar Negeri melalui kebijakan dan pengendalian di bidang Ekspor dan Impor.
Seputar Pengertian Perdagangan Luar Negeri
Arti Lain Dari Perdagangan luar negeri adalah perdagangan yang terjadi di luar negeri, kegiatan perdagangan luar negeri tergantung pada kondisi pasar hasil  produksi maupun pasar faktor produksi, Setiap pasar yang saling berhubungan satu dengan lain yang dapat mempengaruhi pendapatan ataupun kesempatan kerja. Selain itu, permintaan akan sesuatu barang ditentukan oleh pendapatan dapat menduga bahwa ada hubungan antara pendapatan satu negara dengan pembelian barang luar negeri (impor). Jika pendapatan naik, maka pembelian barang-barang dan jasa (dari dalam Negeri maupun impor) dapat mengalami kenaikan.

Baca Juga
  1. Pengertian Dan Jenis Perdagangan Berdasarkan Lokasi Dan Skala Pelayanan.
  2. Pengertian Tujuan Dan Lingkup Pengaturan Perdagangan.
  3. Pengertian perdagangan Dalam Negeri

Aspek perdagangan luar negeri dalam perekonomian

  1. Keuntungan yang dapat di peroleh sesuatu Negara dari melakukan perdagangan luar negeri.
  2. Kebujakan membatasi perdagangan dan proteksi dalam perdagangan luar negeri.
  3. Mengenai globalisasi
Melakukan Perdagangan dengan negara lain dapat memperoleh keuntungan, seperti membeli barang dengan harga lebih rendah kemudian dijual keluar negeri dengan harga yang lebih tinggi. Perdagangan luar negeri terjadi karena adanya perbedaan harga barang di berbagai negara.

Perbedaan harga merupakan awal timbulnya perdagangan antar negara. Dan perbedaan harga bukanlah hanya ditimbulkan oleh karena adanya perbedaan ongkos produksi, tetapi juga karena perbedaan dalam pendapatan serta selera permintaan akan sesuatu barang sangat ditentukan oleh selera dan pendapatan. Selera dapat memainkan peranan penting dalam menentukan permintaan akan sesuatu barang antara berbagai negara. Apabila persediaan suatu barang di satu negara tidak cukup untuk memenuhi permintaan, negara tersebut dapat mengimpor dari negara lain. Untuk suatu barang tertentu faktor selera dapat memegang peranan penting. Misalnya: mobil, rokok, pakaian, meskipun satu negara tertetu telah dapat menghasilkan barang-barang tersebut, namun kemungkinan besar impor dari negara lain dapat terjadi. Hal ini dikarenakan faktor selera, dimana penduduk negara tersebut lebih menyukai barang-barang buatan negara lain.

Kebijakan dan pengendalian Perdagangan Luar Negeri

  1. Peningkatan daya saing produk Ekspor Indonesia;
  2. Peningkatan dan perluasan akses Pasar di luar negeri; dan
  3. Peningkatan kemampuan Eksportir dan Importir sehingga menjadi Pelaku Usaha yang andal.

Kebijakan Perdagangan Luar Negeri meliputi:

  1. Peningkatan jumlah dan jenis serta nilai tambah produk ekspor;
  2. Pengharmonisasian Standar dan prosedur kegiatan Perdagangan dengan negara mitra dagang;
  3. Penguatan kelembagaan di sektor Perdagangan Luar Negeri;
  4. Pengembangan sarana dan prasarana penunjang Perdagangan Luar Negeri; dan
  5. Pelindungan dan pengamanan kepentingan nasional dari dampak negatif Perdagangan Luar Negeri.

Pengendalian Perdagangan Luar Negeri meliputi

  1. Perizinan;
  2. Standar;
  3. Pelarangan dan pembatasan.