Widget HTML #1

Pengertian Iman Kepada Malaikat serta Tugas, Hikmah Dan Sifatnya

Pengertian Iman Kepada Malaikat Allah. Malaikat adalah makhluk Allah yang senantiasa taat dan patuh kepada Tuhannya. Keberadaannya di alam ini untuk melaksanakan perintah dan tugas-tugas dari Allah dalam mengurus seluruh makhluk Allah di alam semesta ini. Pendekatan ini tidak menunjukkan bahwa Allah membutuhkan atau bergantung kepada malaikat karena Allah Maha Berdiri Sendiri, tidak membutuhkan apa-apa di luar dzatnya. Keberadaan Allah merupakan ujian bagi manusia untuk mengimani hal-hal yang gaib. Hal itu merupakan rukun iman yang ke-3. Iman kepada malaikat merupakan suatu kebaikan dan tanda bahwa kita beriman dan bertakwa kepada Allah dan Hikmah Beriman Kepada Malaikat.

Secara etimologis Malaikah atau yang dalam bahasa Indonesia disebut dengan Malaikat adalah bentuk jamak dari malak, berasal dari masdar al alukah artinya ar-risalah: misi, pesan. Sedangkan secara terminologis malaikat adalah makhluk ghaib yang diciptakan Allah swt dari cahaya dengan wujud dan sifat-sifat tertentu dan senantiasa beribadah kepada Allah Swt. Berikut adalah penjelasan seputar pengertian iman kepada malaikat serta tugas-tugas malaikat. Serta Hikmah Beriman Kepada Malaikat dan Sifat-Sifat Malaikat.

Definisi Iman Kepada Malaikat

Beriman kepada malaikat berarti percaya bahwa Allah mempunyai makhluk yang dinamai “Malaikat” yang tidak pernah durhaka kepada-Nya dan senantiasa taat menjalankan tugas yang dibebankan dengan sebaik-baiknya. Diciptakan dari cahaya dan diberikan kekuatan untuk mentaati dan melaksanakan perintah dengan sempurna.
Yang dimaksud dengan iman kepada malaikat. Adalah meyakini dan membenarkan dengan sepenuh hati bahwa Allah telah menciptakan malaikat yang diutus untuk melaksnakan tugas-tugas tertentu dari Allah.

Beriman kepada malaikat mengandung empat unsur
  1. Mengimani wujud mereka, bahwa mereka benar-benar ada bukan hanya khayalan, halusinasi, imajinasi, tokoh fiksi, atau dongeng belaka. Dan mereka jumlahnya sangat banyak, dan tidak ada yang bisa menghitungnya kecuali Allah. Seperti dalam kisah mi’raj-nya Nabi Muhammad saw. bahwa ketika itu Nabi diangkat ke Baitul Ma’mur di langit, tempat para malaikat shalat setiap hari, jumlah mereka tidak kurang dari 70.000 malaikat. Setiap selesai shalat mereka keluar dan tidak kembali lagi.
  2. Mengimani nama-nama malaikat yang kita kenali, misalnya Jibril, Mikail, Israfil, Maut. Adapun yang tidak diketahui namanya, kita mengimani keberadaan mereka secara global. Dan penamaan ini harus sesuai dengan dalil dari al-Quran dan Hadist Rasulullah yang shahih.
  3. Mengimani sifat-sifat malaikat yang kita kenali, misalnya, memiliki sayap, ada yang dua, tiga atau empat. Dan juga khususnya Malaikat Jibril, sebagaimana yang pernah dilihat oleh Nabi saw. Yang mempunyai 600 sayap yang menutupi seluruh ufuk semesta alam.
  4. Mengimani tugas-tugas yang diperintahkan Allah kepada mereka yang sudah kita ketahui, seperti membaca tasbih dan beribadah kepada Allah swt. siang dan malam tanpa merasa lelah dan bosan.

Tugas-tugas malaikat

  1. Malaikat Jibril bertugas untuk menyampaikan wahyu Allah kepada para Nabi dan Rasul.
  2. Malaikat Mikail yang diserahi mengatur pembagian rezeki kepada semua makhluk Allah.
  3. Malaikat Isrofil yang diserahi tugas meniup sangkakala tatkala terjadi peristiwa hari kiamat dan manusia dibangkitkan dari alam kubur.
  4. Malaikat Izrail yang diserahi tugas untuk mencabut nyawa seseorang.
  5. Malaikat Ridwan dan Malik yang diserahi tugas menjaga Surga dan Neraka.
  6. Malaikat Rokib dan ‟Atid yang diserahi menjaga dan menulis semua perbuatan manusia. Setiap orang yang dijaga oleh dua malaikat, yang satu pada sisi kanan dan yang satunya lagi pada sisi kiri. Allah swt.
  7. Malaikat Munkar dan Nakir yang diserahi tugas menanyai mayit, yaitu apabila mayit telah dimasukkan ke dalam kuburnya, maka akan datanglah dua malaikat yang bertanya kepadanya tentang Rabb-nya, agamanya dan Nabinya.

Hikmah Beriman Kepada Malaikat

  1. Meningkatkan keimanan kepada Allah SWT.
  2. Semakin meyakini kebesaran, kekuatan dan kemahakuasaan Allah SWT
  3. Merasa takut berbuat maksiat karena meyakini berbagai tugas malaikat seperti mencatat perbuatannya, mencabut nyawa dan menyiksa di neraka.
  4. Mendorong untuk terus melakukan perbuatan-perbuatan yang terpuji (akhlak mulia).
  5. Meneladani ketaatan malaikat kepada Allah SWT yang senantiasa bertasbih dan sujud kepada-Nya.

Sifat-Sifat Malaikat

  1. Malaikat selalu taat dan patuh kepada Allah serta tidak pernah menentang perintah-Nya, sebagaimana firman Allah SWT: Artinya: Mereka takut kepada Tuhan yang (ber-kuasa) di atas mereka dan melaksana-kan apa yang diperintahkan (kepada mereka).(QS. An-Nahl/ 16 : 50)
  2. Malaikat tidak pernah sombong dan senantiasa selalu ber-tasbih kepada Allah.
  3. Malaikat tidak pernah lupa, tidak seperti manusia dan jin yang sering lupa.
  4. Malaikat dapat menjelma dan berubah bentuk seperti apa saja yang ia kehendaki, seperti waktu malaikat Jibril menyerupai seorang manusia di saat ia menanyakan iman, Islam dan ihsan kepada Nabi Muhammad yang sedang taklim bersama para sahabat.
  5. Malaikat ikut berbahagia dan selalu mendukung dan mendoakan terhadap orang-orang yang memperoleh rahmat dan memohonkan ampun kepada Allah bagi orang-orang yang beriman.