Widget HTML #1

Pengertian Iman Kepada Kitab-kitab Allah

Pengertian Iman Kepada Kitab-kitab Allah. Beriman kepada kitab-kitab Allah swt merupakan rukun iman yang ketiga. Umat Islam wajib percaya dan meyakinidengan sungguh-sungguh.

Definisi Iman Kepada Kitab-kitab Allah

Beriman kepada kitab Allah berarti meyakini bahwa Allah telah menurunkan beberapa kitab-Nya kepada beberapa Rasul untuk menjadi pegangan dan pedoman hidupnya guna mencapai kebahagiaan di dunia dan akhirat.

Beriman kepada kitab-kitab Allah swt. berarti mempercayai dan meyakini dengan sepenuh hati bahwa Allah swt. telah menurunkan kitab-kitab-Nya kepada rasul yang berisi wahyu untuk disampaikan dan diajarkan kepada umat manusia.

Yang dimaksud dengan iman kepada kitab-kitab Allah SWT. yaitu meyakini dengan sepenuh hati bahwa Allah SWT. telah menurunkan kitab-kitab Nya kepada paraNabi dan Rasul yang berisi wahyu Allah SWT. Berupa perintah dan larangan untuk disampaiakan kepada umat manusia agar digunakan sebagai pedoman hidup didunia.

Allah berfirman: yang artinya
Wahai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan kepada kitab yang Allah turunkan kepada Rasul-Nya, serta kitab yang Allah turunkan sebelumnya. Barangsiapa yang kafir kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari Kemudian, maka Sesungguhnya orang itu telah sesat sejauh-jauhnya. (Q.S. an-Nisa/4: 136)

Di antara kitab-kitab itu ada yang merupakan pembicaraan Allah dengan rasul tanpa perantara (rasul malaikat), di antaranya ada yang disampaikan melalui seorang rasul malaikat kepada seorang rasul manusia, dan ada juga yang ditulis oleh Allah Swt.

Dan tidak mungkin bagi seorang manusiapun bahwa Allah berkata-kata dengan dia kecuali dengan perantaraan wahyu atau dibelakang tabir atau dengan mengutus seorang utusan (malaikat) lalu diwahyukan kepadanya dengan seizin-Nya apa yang Dia kehendaki. Sesungguhnya Dia Maha Tinggi lagi Maha Bijaksana. (Q.S. asy-Syura/42: 51).

Kitab-kitab suci yang diturunkan Allah sesuai dengan jumlah rasul-Nya. Hanya di dalam al-Qur‟an dan Hadits tidak disebutkan secara jelas semua nama kitab Allah dan jumlahnya yang diturunkan kepada rasul. Yang disebut namanya secara jelas dalam al-Qur‟an ada empat buah yaitu:
  1. Taurat, yang diturunkan kepada Nabi Musa a.s. Firman Allah yang artinya. “Dan Sesungguhnya Kami telah memberikan al-Kitab (Taurat) kepada Musa dan Kami telah menjadikan Harun saudaranya, menyertai Dia sebagai wazir (pembantu)”. (Q.S. al-Furqan/25: 35)
  2. Zabur, yang diturunkan kepada Nabi Daud a.s. firman Allah yang artinya “Dan Tuhan-mu lebih mengetahui siapa yang (ada) dilangit dan di bumi. Dan Sesungguhnya telah Kami lebihkan sebagian nabi-nabi itu atas sebagian (yang lain), dan Kami berikan Zabur kepada Daud”. (Q.S. al-Isra/17: 55)
  3. Injil, yang diturunkan kepada Nabi Isa a.s. Firman Allah Yang Artinya “Kemudian Kami iringi di belakang mereka dengan Rasul-rasul Kami dan Kami iringi (pula) dengan Isa putra Maryam. Dan Kami berikan kepadanya Injil dan Kami jadikan dalam hati orang-orang yang mengikutinya rasa santun dan kasih sayang. Dan mereka mengada-adakan rahbaniyyah padahal Kami tidak mewajibkannya kepada mereka tetapi (mereka sendirilah yang mengada-adakannya) untuk mencari keridhaan Allah, lalu mereka tidak memeliharanya dengan pemeliharaan yang semestinya. Maka Kami berikan kepada orang-orang yang beriman di antara mereka pahalanya dan banyak di antara mereka orang-orang fasik”. (Q.S. al-Hadid/57: 27) .
  4. Al-Qur'an, yang diturunkan kepada Nabi Muhammad saw. Firman Allah Yang Artinya “Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan al-Quran, dan sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya.” (Q.S. al-Hijr/15: 9)

Cara Beriman kepada Kitab-kitab Allah

  1. Meyakini bahwa kitab-kitab itu benar-benar wahyu Allah bukan karangan dari para rasul.
  2. Meyakini kebenaran isinya.